Diantara metode yang digunakan oleh para penuntut ilmu di zaman dahulu adalah mereka menghafal pelajaran dari berbagai disiplin keilmuan dengan cara menghafal nadzamnya. Nadzam adalah ringkasan penting dari sebuah cabang ilmu tertentu yang disusun dalam rupa syair indah yang bisa dilagukan.
Belajar lewat sarana nadzam memiliki banyak keunggulan, diantaranya : (1) Belajar menjadi lebih menyenangkan. (2) Point-point penting ilmu bisa dikuasai dengan lebih mudah (3) Bisa menjadi sarana menyalurkan bakat dan hobi bernyanyi ke arah yang lebih positif (4) Lebih kuat melekat dalam hafalan.
Namun yang menjadi kendala hari ini adalah nadzam-nadzam tersebut semuanya berbahasa arab, sehingga nyaris yang bisa mengaksesnya hanyalah para santri pondok pesantren. Sehingga segelintir saja dari nadzam tersebut yang bisa tersebar ke khalayak umum, paling hanya Aqidatul Awam atau Tuhfatul Athfal.
Alhamdulillah, kami telah menyusun beberapa nadzam dalam bahasa Indonesia dari beberapa disiplin ilmu agama. Ada dalam bidang ilmu aqidah, tajwid, fiqih, sirah, nahwu, hadits dan adab. Yang diperuntukkannya untuk santri-santri kami di kelas dasar yang masih sulit untuk menghafal nadzam berbahasa arab.
Silahkan digunakan oleh siapapun untuk sarana pembelajaran bagi putra-putri kaum muslimin di madrasah, TPQ, ataupun di tingkat dasar Pendidikan pesantren.